Senin, 20 September 2021

Rangkuman kelas 6 tema 3 subtema 1

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia sesuai kurikulum 2013

Rangkuman materi kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia. Rangkuman materi kelas 6 tema 3 Tokoh dan penemuan. Rangkuman ini kami buat dengan harapan semoga dapat membantu bapak ibu guru untuk lebih mudah memahami materi tematik tema 3 kurikulum 2013 dengan judul “Tokoh dan penenmuan”. Manfaat dengan adanya Rangkuman ini dapat dijadikan bahan belajar bagi peserta didik  untuk belajar dalam mengahadapi penilaian harian ataupun semester. Dan bagi bapak ibu guru Rangkuman materi tema 3 kurikulum 2013 ini dapat dijadikan referensi pembuatan kisi-kisi soal.

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia Muatan pelajaran PPKN

Hak merupakan sesuatu yang boleh dimiliki seseorang dan penggunaannya tergantung orang tersebut. Hak biasanya selalu didahului oleh kewajiban. Setelah melakukan kewajiban, maka seseorang bisa mendapatkan haknya. 

Kewajiban adalah sesuatu yang wajib dilaksanakan atau sesuatu yang harus dilakukan setiap orang.

Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja ataupun tidak disengaja.

Hak di rumah:

  • Mendapatkan makanan dan minuman
  • Mendapatkan uang jajan
  • Bermain
  • Mendapatkan kasih sayang

Hak di sekolah:

  • Mendapatkan ilmu
  • Membaca buku di perpustakaan
  • Berteman
  • Mengikuti kegiatan sekolah
  • Hak mendapatkan kasih sayang guru 

Hak di tengah masyarakat:

  • Berpendapat
  • Membangun rumah
  • Mengadakan acara
  • Menggunakan jalan umum

 

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia Muatan pelajaran Bahasa Indonesia

Teks Eksplanasi Ilmiah

Teks eksplanasi ilmiah adalah teks yang menerangkan suatu proses ilmiah. Proses ilmuah adalah proses yang bersifat ilmu pengetahuan alam, seperti gejala alam, terjadinya pelangi, proses arus listrik, dan sebagainya. 

Teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan kepada pembaca tentang proses terjadinya sesuatu.

Ciri teks eksplanasi :

  1. Disusun menurut prinsip sebabakibat. 
  2. Teks eksplanasi terdiri atas: pernyataan umum (pembukaan), deretan  penjelas (isi), dan penutup (kesimpulan).

Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang akan dibicarakan /diinformasikan.

Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang proses dari peristiwa yang terjadi dan dijelaskan secara bertahap/berurutan. 

Bagian penutup adalah kesimpulan yang  berisi  interpretasi/pendapat singkat penulis tentang topik  yang dijelaskan.

Baca Juga :

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia Muatan pelajaran IPA

Energi Listrik

Listrik telah membawa banyak perubahan dalam  kehidupan masyarakat  di dunia. Michael Faraday adalah tokoh penemu arus listrik. Faraday bisa membuat motor listrik. motor listrik adalah benda  yang bisa menghasilkan listrik. Motor listrik dibuat dengan magnet dan kumparan tembaga. Faraday lahir pada  tahun 1791 di Newington, Inggris.

Arus listrik adalah gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dapat merambat meski tidak ada media perantara. Gelombang elektromagnetik terbentuk dari hasil perubahan medan magnet dan medan listrik yang terjadi terus menerus.  Proses tersebut kemudian memicu terjadinya arus yang kemudian kita kenal sebagai arus listrik. Arus listrik dihasilkan oleh generator raksasa pada pusat pembangkit listrik.


Arus listrik tersebut disalurkan melalui jaringan listrik tegangan tinggi berupa jaringan kabel pada menara-menara tinggi yang menuju ke gardu-gardu penerima di berbagai daerah. Dari gardu-gardu penerima, arus listrik kemudian disalurkan ke rumah penduduk dan berbagai tempat yang memerlukan.

Jenis Listrik

a.     Listrik Statis

Listrik statis adalah listrik yang diam atau listrik yang tidak mengalir. Listrik statis dapat dibuat dengan menggosokkan satu benda dengan benda lain. Benda yang muatan elektronnya lebih banyak dibanding proton, disebut bermuatan negatif. Semikian sebaliknya, benda yang muatan protonnya lebih banyak dari elektron disebut bermuatan positif.

Contoh listrik statis : penggaris yang digosok ke rambut akan kelebihan elektron dan menjadi bermuatan negatif. Jika didekatkan dengan potongan kertas maka potongan kertas akan menempel ke penggaris.

Untuk mengetahui muatan yang terjadi jika benda digesek ke benda tertentu perhatikan deret tribolistrik di bawah ini. Benda yang di bawah akan bermuatan negatif sedangkan benda yang di atas akan bermuatan poditif.



b. Listrik Dinamis

  • Arus searah ( Direct Current atau DC ) merupakan aliran beberapa elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik lainnya yang memiliki energi potensial lebih rendah. Sumber arus listrik searah ini biasanya baterai ( termasuk Aki dan Elemen Volta ) serta panel surya. Arus searah biasanya mengalir pada sebuah konduktor, walaupun mungkin saja arus searah mengalir pada semi konduktor, isolator, serta ruang hampa udara.
  • Arus searah dulu dianggap sebagai arus positif yang mengalir dari ujung positif sumber arus listrik ke ujung negatifnya, tetapi pada pengamatan-pengamatan yang lebih baru menemukan bahwa sebenarnya arus searah merupakan arus negatif ( elektron ) yang mengalir dari kutub negatif ke kutub positif. Aliran elektron ini menyebabkan terjadinya lubang-lubang bermuatan positif, yang "tampak" mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Penyaluran tenaga listrik komersil yang pertama ( yang dibuat oleh Thomas Edison di akhir abad ke 19 ) menggunakan listrik arus searah. Karena listrik arus bolak-balik lebih mudah digunakan dibandingkan dengan listrik arus searah untuk transmisi ( penyaluran ) dan pembagian tenaga listrik, di zaman sekarang hampir semua transmisi tenaga listrik menggunakan listrik arus bolak-balik.

  • Arus Bolak - Balik ( Alternating Current atau AC ) adalah arus listrik dimana besar dan arah arusnya berubah-ubah secara bolak-balik. Berbeda dengan arus searah yang dimana arah arus yang mengalir tidak berubah-ubah dengan waktu. Secara umum, arus bolak-balik berarti penyaluran listrik dari sumbernya ( misalnya PLN ) ke kantor-kantor atau rumah-rumah penduduk. 

Komponen Listrik

1. Baterai


Baterai berfungsi sebagai sumber energi listrik. Baterai terdiri dari bermacam jenis dan ukuran. 

2. Kabel (penghantar)


Kabel berfungsi sebagai penghantar listrik dalam sebuah rangkaian.

3. Sekering

Sekering (fuse) berfungsi untuk mematikan / memutus aliran listrik jika terjadi konsleting. Konsleting artinya hubungan pendek, konsleting bisa menyebabkan kebakaran.

4. Saklar

Saklar berfungsi untuk menutup dan membuka suatu rangkain listrik. bisa juga diartikan sebagai alat untuk mematikan dan menghidupkan arus listrik.

5. Lampu


Lampu berfungsi untuk mengubah energi listrik menjadi cahaya. Ada berbagai macam jenis, bentuk dan ukuran lampu.

Rangkaian Listrik

Rangkaian listrik di dalam rumah dapat berupa rangkaian seri atau rangkaian paralel. Rangkaian seri dan paralel merupakan jenis-jenis rangkaian yang dipakai untuk menyambungkan dua ataupun lebih komponen listrik sehingga menjadi satu kesatuan utuh. Bila dilihat dari cara penyusunannya, rangkaian seri disusun dengan cara bersambung atau sejajar dan rangkaian paralel disusun berderet.

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia Muatan pelajaran IPS

Dengan ditemukan teknologi baru banyak membawa perkembangan bagi kehidupan masyakat. Perkembangan tersebut membawa ke arah modernisasi. Penemuan tersebut memudahkan pekerjaan manusia.

Bola lampu pijar yang ditemukan membawa banyak manfaat bagi kehidupan manusia di dunia. Dahulu, sebagian besar kegiatan berhenti setelah matahari terbenam. Setelah lampu pijar ditemukan kehiatan dapat dilakuka hingga malam hari. 

1. Pengaruh pada Ekonomi

  • Sebelum ditemukannya listrik, manusia menggunakan api sebagai bahan penerangan. Mereka menggunakan obor, pelita, dan lain-lain. Karena itu biaya hidup akan lebih hemat. Namun pekerjaan semakin sulit dikerjakan atau diselesaikan dengan cepat.
  • Sesudah ditemukannya listrik, biaya kehidupan akan semakin mahal karena harus membayar biaya listrik yang dipakai. Ditambah biaya listrik yang semakin lama semakin mahal. Namun pekerjaan akan lebih mudah diselesaikan dengan cepat.

2.       Pengaruh pada Pendidikan

  • Sebelum ditemukannya listrik, setiap murid hanya belajar dan mengerjakan tugas di sing hari, meskipun menggunakan pelita atau lampu minyak ,tapi hal ini dapat merusak mata, karena memaksakan membaca dalam keadaan tidak terang.
  • Sesudah ditemukannya listrik,murid dapat belajar dan mengerjakan tugas mereka kapan saja, menjadi lebih mudah saat mengerjakan tugas dan belajar.

3.       Pengaruh pada Sosial

  • Sebelum ditemukannya listrik Orang-orang berkomunikasi dengan berbicara, dan mengirim surat, ngobrol atau berbicara langsung.
  • Sesudah ditemukannya listrik, Orang-orang berkomunikasi menggunakan gawai,tanpa batas ruang dan waktu, sehingga bisa melupakan kebersamaan.

4.        Pengaruh pada Budaya

  • Sebelum ditemukannya listrik, manusia menggunakan api sebagai bahan penerangan. Mereka menggunakan obor, pelita, dan lain-lain, sehingga aktivitas malam hari menjadi lebih sulit dan lambat.
  • Sesudah ditemukannya listrik, aktivitas malam hari menjadi lebih mudah dan cepat untuk dilakukan.

5.       Pengaruh pada Hiburan

  • Sebelum ditemukannya listrik, anak-anak bermain dengan permainan buatan mereka sendiri sehingga lebih merasakan kebersamaan bermain bersama teman-teman.
  • Sesudah ditemukannya listrik, anak-anak jarang berinteraksi secara non-verbal, mereka lebih suka main di rumah.
  • Sesudah ditemukannya listrik, pertunjukan seni dapat dilaksanakan pada malam hari.

Rangkuman materi tematik kelas 6 tema 3 subtema 1 Penemu yang mengubah dunia Muatan pelajaran SBDP

Interval nada adalah jarak antara nada satu ke nada yang lainnya

  1. Prim: yaitu interval nada dari nada satu ke nada yang sama. Misal: dari nada do ke do
  2. Sekon: yaitu interval nada dari nada satu ke nada kedua di atas atau di bawahnya. Misal nada do ke re
  3. Terts: yaitu interval nada dari nada satu ke nada ketiga: Misal nada do ke mi
  4. Quart/Kuart: yaitu interval dari nada kesatu ke nada keempat di atasnya. Misal nada do ke fa, re ke sol, mi ke la, dsb.
  5. Quin/Kuint: adalah interval lima nada.
  6. Sekt: adalah interval enam nada.
  7. Septim: adalah interval tujuh nada.
  8. Oktaf: adalah interval delapan nada, dalam musik diatonis oktav mengidentifikasikan pengulangan nada yang sama hanya dalam tingkatan yang lebih tinggi. Misal nada do rendah ke nada do tinggi, sol bawah ke sol tinggi, dsb.
Untuk memudahkan menentukan jarak/interval nada, bisa digunakan gambar tuts keyboard berikut
Jarak antar tuts setengah nada, baik hitam maupun putih.
Jarak do-re (C-D) ada 2 tuts jadi jaraknya 2 x 1/2 = 1.

Nada-nada berikut berjarak 1 nada.

  • Do - Re
  • Re - Mi
  • Fa - Sol
  • Sol - La

Nada-nada berikut berjarak ½  nada.

  • Mi - Fa
  • La - Si 

Nada-nada berikut berjarak 2 nada.

  • Do - Mi
  • Fa - La 

Nada-nada berikut berjarak 1 ½ nada.

  • Fa - Re
  • Mi - Sol
  • La - Do

Tidak ada komentar:

Posting Komentar