Mana yang lebih penting? Penguasaan konsep atau trik penghitungan?
Ketika saya bertemu dengan teman-teman seperjuangan-guru hehe. Mereka sering menanyakan cara cepat (trik) untuk menghitung atau menyelesaiakan permasalahan tertentu. Demikian juga dengan orang tua siswa. Meminta kepada saya untuk mengajarkan cara cepat tersebut kepada anak mereka. Orang menganggap bahwa cara cepat membuat anak menjadi pintar. Anggapan ini tidak salah, tetapi juga tidak selalu tepat.
Mengetahui cara cepat tanpa pemahaman konsep cenderung menyesatkan. Cara cepat umumnya menuntut prasyarat atau kondisi tertentu. Jika prasyarat terpenuhi cara cepat bisa digunakan, demikian juga sebaliknya. Artinya anak harus memahami prasyarat apa saja yang dibutuhkan agar suatu cara cepat bisa dipakai. Bayangkan misal kita mau mengajarkan 5 cara cepat. Sementara 1 cara cepat menuntut 2 prasyarat. Maka, anak harus paham 10 prasyarat adar bisa menggunakan 5 cara cepat. Apakah ini tidak menjadi suatu hal yang kontraproduktif?
Baca Juga : Instalasi dan Penggunaan Zoom Claud untuk Pembelajaran Daring
Penguasaan konsep mutlak bagi mereka yang ingin matematika menjadi mudah. Dengan pemahaman konsep yang lengkap, maka tidak ada lagi cerita lupa rumus dan tidak bisa menyelesaikan suatu permasalahan. Perlu diingat bahwa rumus bukanlah konsep. Rumus adalah ringkasan konsep. Hafal rumus tidak menjadikan anak paham konsep. Tetapi dengan pemahaman konsep, anak pasti hafal rumus. Karena jikapun dia lupa, rumus bisa ditemukan lagi.
Kita coba pahami permasalahan ini dengan sebuah ilustrasi.
Berapa luas segitiga di bawah?
Anak yang paham konsep akan bisa seketika menjawab 30 cm.
Bukan karena dia tahu cara cepatnya, tapi dia memahami bahwa luas segitiga adalah setengah dari luas persegi panjang. Setengah sama dengan dibagi 2. Angka 12 genap jadi habis dibagi 2. Dalam alam pikirnya, dia membagi 12 dengan 2 kemudian dikalikan dengan 5. katemulah hasil 30 cm.
Sementara anak yang hanya tahu rumus akan mengerjakan sebagai berikut :
L = ½ x a x t
= ½ x 5 x 12
= ½ x 60 = 30
Ada satu hal lagi yang menjadi kekurangan dari cara cepat. Yaitu akan muncul perasaan malas, jika soal tidak dapat diselesaikan menggunakan cara cepat.
Baca Juga : Sejarah Bilangan
Yang terpenting dalam matematika adalah kemampuan problem solving dan reasoning. Problem solving memiliki arti kemampuan untuk menyelesaikan masalah. Penyelesaian masalah cenderung menggabungkan beberapa konsep dalam matematika. Sedangkan reasoning adalah penalaran, bisa juga diartikan kemampuan untuk menyusun argumen, premis, dan menghasilkan kesimpulan.
Pengamatan pola adalah salah satu teknik yang dipakai, baik dalam problem solving maupun reasoning. Inilah sebenarnya rahasia para master matematika. Mereka menguasai konsep dengan baik, mereka melakukan pengamatan pola, sehingga cara cepat pun dapat muncul dengan sendirianya.
Nah bagaimana cara menanamkan konsep – konsep matematika secara mudah, namun benar secara keilmuan?
Inilah yang coba kami paparkan dalam tulisan-tulisan kami selanjutnya. Kami akan membahas konsep-konsep bidang matematika sesuai kurikulum Sekolah Dasar. Kemudian dikembangkan dengan tips/trik penghitungan. Serta dilengkapi pengembangannya ke soal-soal olimpiade matematika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar