Rangkuman kelas 5 tema 8 Subtema 1
Rangkuman materi tematik kelas 5 tema 8
subtema 1 manusia dan lingkungan sesuai kurikulum 2013
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema
1 Manusia dan lingkungan. Rangkuman materi kelas 5 tema 8 Lingkungan sahabat
kita. Resume ini kami buat dengan harapan semoga dapat membantu bapak ibu guru
untuklebih mudah memahami materi tematik tema 8 kurikulum 2013 dengan judul
“Lingkungan sahabat kita”. Manfaat dengan adanya Resume ini dapat dijadikan
bahan belajar bagi peserta didik untuk belajar dalam mengahadapi penilaian
harian. Dan bagi bapak ibu guru rangkuman materi tema 8 kurikulum 2013 ini
dapat dijadikan referensi pembuatan kisi-kisi soal.
Pada kesempatan ini kami akan memposting Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema 1 Manusia dan lingkungan. Dan selanjutnya kami juga akan memposting rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema 2 Perubahan lingkungan, Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema 3 Usaha pelestarian lingkungan.
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema 3 muatan pelajaran PPkn
KD. 3.3 Menelaah keberagaman sosila di masyarakat
Keragaman Budaya Bangsa di Wilayah Indonesia
Kekayaan budaya Indonesia karena berbagai suku bangsa yang ada. Kekayaan itu beragam bentuknya. Beberapa di antaranya berbentuk bahasa daerah, rumah tradisional, pakaian adat, dan kesenian daerah berupa tari- tarian, alat musik, lagu-lagu, dan upacara adat. Semua budaya tersebut menjadi ciri khas tiap-tiap daerah.
Berikut contoh budaya daerah di Indonesia.
1. Bahasa daerah
2. Rumah adat
3. Pakaian adat
4. Kesenian daerah
Itulah contoh keragaman budaya yang ada dalam masyarakat Indonesia. Semua itu merupakan kekayaan negara Indonesia yang sangat dikagumi negara lain. Indonesia memang memiliki masyarakat majemuk. Namun demikian, masyarakat Indonesia tetap hidup rukun, saling menghormati, dan bertoleransi antarwarga masyarakat. Masih banyak keragaman masyarakat Indonesia lainnya.
Toleransi adalah sikap kita menghargai orang lain yang
berbeda suku, adat, agama dan lainnya agar tercipta kerukunan.
Contoh sikap toleransi di sekolah
1. Tidak membeda-bedakan teman
2. Menghargai teman yang berbeda agama
3. Mengahargai teman yang berbeda suku
4. Menghormati guru
5. Saling membantu walaupun berbeda-beda
agama
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema
3 muatan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
KD 3.8 Menganalisis siklus air dan dampak nya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan mahluk Hidup
Siklus Air
Manusia selalu membutuhkan air dalam
kehidupan sehari-hari. Kegunaan air antara lain untuk keperluan
rumah tangga, pertanian, industri, dan untuk pembangkit listrik. Begitu
besarnya kebutuhan manusia akan air. Kita bersyukur,
air senantiasa tersedia di bumi. Oleh karena itu, manusia seharusnya senantiasa
bersyukur kepada Tuhan pencipta alam. Mengapa air selalu tersedia di bumi? Air
selalu tersedia di bumi karena air mengalami siklus. Siklus air merupakan
sirkulasi (perputaran) air secara terus- menerus dari bumi ke
atmosfer, lalu kembali ke bumi. Siklus air
ini terjadi melalui proses penguapan, pengendapan,
dan pengembunan.
Air di laut, sungai, dan danau
menguap akibat panas dari sinar matahari. Proses penguapan ini
disebut evaporasi. Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke
udara. Uap air dari permukaan bumi naik
dan berkumpul di udara. Lama-kelamaan, udara tidak dapat lagi
menampung uap air (jenuh). Proses ini disebut presipitasi (pengendapan).
Ketika suhu udara turun, uap air akan berubah menjadi
titik-titik air. Titik-titik air ini membentuk awan. Proses
ini disebut kondensasi (pengembunan).
Titik-titik air di awan selanjutnya akan
turun menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut. Air hujan
itu akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan yang jatuh di tanah akan
meresap menjadi air tanah. Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur.
Air tanah juga akan merembes ke danau
atau sungai. Air hujan yang jatuh ke perairan, misalnya sungai atau
danau, akan menambah jumlah air di tempat tersebut. Selanjutnya air sungai akan
mengalir ke laut. Namun, sebagian air di sungai dapat menguap kembali. Air
sungai yang menguap membentuk awan bersama dengan uap dari air
laut dan tumbuhan. Proses siklus air pun terulang lagi.
Manfaat Air bagi mahluk hidup
Manfaat air bagi manusia
2. Sarana rekreasi
3. Kebersihan jalan dan pasar
4. Sebagai pembangkit listrik
5. Keperluan pertanian
6. Keperluan pelayaran
Manfaat air bagi Tumbuhan
2. Pelarut zat hara
3. Media pengangkut dan memindahkan
hasil fotosintesis
4. Membantu proses respirasi
5. Mengatur suhu pada tumbuhan agar
tetap stabil
6. Penghasil tenaga mekanik pada
tumbuhan
7. Tempat hidup bagi tumbuhan air
Manfaat air bagi hewan
2. Tempat hidup bagi hewan air
3. Tempat membersihkan tubuh hewan
4. Tempat berlindung dan bersembunyi
5. Memproduksi susu bagi hewan yang
menyusui
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema
3 muatan pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
KD 3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa
Jenis Usaha dengan Mengolah Sumber Daya
Alam
Untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat melakukan berbagai usaha. Berbagai kegiatan dan jenis usaha yang dilakukan menghasilkan barang dan jasa. Salah satu jenis usaha di masyarakat yaitu mengolah sumber daya alam dari lingkungan.
Kita mengenal berbagai bentuk kegiatan
manusia dalam mengolah sumber daya alam untuk mencukupi kebutuhan hidup.
Jenis usaha bidang produksi yang bergerak dalam pengolahan sumber
daya alam (hewan dan tumbuhan) disebut usaha agraris. Jenis usaha
yang termasuk bidang agraris (pertanian dalam arti luas) antara lain
persawahan, perkebunan, perhutanan, peternakan, dan perikanan.
Umumnya, usaha persawahan
dan perkebunan dilakukan di daerah
perdesaan karena tanahnya masih luas.
Namun, sekarang kita dapat melakukan usaha penanaman
pada lahan sempit, misalnya dengan cara hidroponik
(penanaman dengan media air) atau vertikultur (cara
bercocok tanam dengan menempatkan media tanam dalam wadah yang disusun
secara vertikal). Tanah pertanian ditanami sayur-mayur, buah-buahan, dan
palawija. Lahan pertanian juga dimanfaatkan untuk perkebunan. Tanaman
perkebunan di antaranya cengkih, teh, karet, cokelat, tembakau, kopi, dan
kelapa sawit.
Usaha di bidang peternakan membutuhkan
lahan yang luas. Hewan-hewan yang diternakkan antara lain sapi,
kambing, domba, itik, dan ayam. Selain itu, ada juga peternakan ulat
sutra. Kepompong ulat sutra dapat menghasilkan serat bahan baku
kain sutra.
Kegiatan pertanian lainnya adalah
perikanan. Usaha di bidang perikanan dapat dilakukan di daerah pantai
atau bendungan/waduk. Akan tetapi, ada juga usaha perikanan yang
memanfaatkan kolam-kolam di lahan persawahan.
Ada pula jenis usaha
lain yang memanfaatkan secara langsung sumber daya alam. Jenis
usaha ini disebut bidang usaha ekstraktif. Dalam bidang usaha ekstraktif,
kita hanya mengambil sumber daya alam tanpa harus mengolahnya terlebih
dahulu. Bidang usaha ekstraktif yaitu berburu, pertambangan,
dan penebangan hutan.
Jenis Usaha Masyarakat Indonesia
Sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki usaha yang bergerak di bidang pertanian. Selain pertanian, ada bermacam-macam jenis usaha masyarakat Indonesia. Jenis usaha itu ada yang menghasilkan barang dan ada jenis usaha menghasilkan jasa. Berikut beberapa jenis usaha selain pertanian.
1. Perindustrian
Industri adalah kegiatan memproses atau
mengolah barang dengan menggunakan sarana dan peralatan, misalnya mesin.
Ada industri yang mengolah bahan baku atau mentah menjadi produk olahan.
Ada industri yang hanya mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah
jadi. Ada pula industri yang mengolah bahan setengah
jadi menjadi bahan jadi.
Ada industri besar dan
industri kecil. Industri besar menggunakan peralatan, modal,
dan tenaga kerja dalam jumlah besar. Industri kecil
menggunakan peralatan, modal, dan tenaga kerja dalam jumlah
lebih kecil. Contoh industri kecil, antara lain perajin mebel, pembuatan tahu
atau tempe, dan perajin keramik. Contoh industri besar antara lain industri
baja, industri mobil, dan industri tekstil.
2. Perdagangan
Perdagangan adalah semua hal
yang berhubungan dengan kegiatan jual beli. Dalam
perdagangan ada perpindahan hak milik.
Pedagang membeli barang atau jasa dari suatu tempat pada waktu tertentu,
kemudian menjualnya ke tempat lain dengan tujuan memperoleh keuntungan.
Tanpa adanya perdagangan, setiap
orang harus memproduksi sendiri segala kebutuhan hidupnya. Dengan adanya
perdagangan, produsen menjual hasil produksinya pada konsumen. Barang-barang
yang diperdagangkan antara lain bahan makanan, pakaian,
hewan, barang elektronika, kendaraan bermotor, dan sebagainya.
3. Jasa
Jasa adalah segala aktivitas atau
manfaat yang ditawarkan kepada orang lain (konsumen).
Meskipun tidak menghasilkan barang seperti misalnya
industri konfeksi menghasilkan pakaian. Usaha jasa memberikan pelayanan kepada
konsumen. Contoh pekerjaan yang menjual jasa adalah guru, pengacara, dokter,
montir mobil, jasa keuangan, pemandu wisata, dan sebagainya.
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema
3 muatan pelajaran SBDP
Tangga nada merupakan susunan
berjenjang, misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Dalam seni musik
ada jenis tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis terdiri atas delapan nada.
Tangga nada diatonis dibagi lagi dalam dua jenis tangga nada,
yaitu tangga nada mayor dan tangga nada minor.
Tangga nada diatonis mayor
memiliki interval (jarak nada) 1 1 ½ 1 1 1 ½.
Ciri-ciri tangga nada diatonis
mayor biasanya sebagai berikut.
a. Bersifat riang gembira.
b. Bersemangat.
c. Biasanya diawali
dan diakhiri nada do. Namun, tidak
menutup kemungkinan diawali dengan nada 5 (sol) atau 3 (mi)
dan diakhiri nada 1 (do).
Contoh lagu yang bertangga nada diatonis
mayor :
1. Garuda pancasila
2. Kampungku
3. Indonesia raya
4. Halo-halo bandung
Tangga Nada Diatonis Minor
Tangga nada diatonis minor memiliki interval (jarak nada) 1 ½ 1 1 1 ½ 1 1. Tangga nada diatonis minor ada bermacam-macam, salah satunya tangga nada diatonis minor harmonis. Tangga nada diatonis minor harmonis adalah tangga nada diatonis minor dengan nada ketujuh dinaikkan setengah. Perhatikan contoh urutan tangga nada diatonis minor harmonis berikut.
Ciri-ciri tangga nada diatonis
minor sebagai berikut.
1. Lagu bersifat sedih.
2. Lagu kurang bersemangat.
3. Melodi lagu
diawali dan diakhiri nada 6 (la). Namun
tidak menutup kemungkinan diawali nada 3 (mi) dan diakhiri nada 6 (la).
Contoh lagu yang bertangga nada diatonis
minor adalah
1. Syukur
2. Mengheningkan cipta
3. Gugur bunga
Rangkuman materi kelas 5 tema 8 subtema
3 muatan pelajaran Bahasa Indonseia
KD. 3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks non fiksi
Teks non fiksi adalah teks yang dibuat
berdasarkan kenyataan yang indah, realita tanpa mengada-mengada, atau hal yang
benar terjadi dalam kehidupan. Contoh karangan atau tulisan non fiksi adalah :
laporan, karya ilmiah, artikel, dan lainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar